Site icon cswarnet

Assassin’s Creed Brotherhood: Sebuah Epik Pertempuran di Roma

cswarnet.com – Assassin’s Creed Brotherhood adalah salah satu game dalam seri Assassin’s Creed yang dikembangkan oleh Ubisoft dan dirilis pada tahun 2010. Ini merupakan sekuel langsung dari Assassin’s Creed II dan melanjutkan kisah sang karakter utama, Ezio Auditore da Firenze, dalam pertempurannya melawan Ordo Templar. Berlatar di kota Roma pada masa Renaissance, Brotherhood memperkenalkan sejumlah fitur baru dan memberikan pengalaman yang lebih dalam pada pemain dalam hal mekanisme permainan, cerita, serta elemen taktik.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendetail mengenai latar belakang cerita, karakter, gameplay, serta elemen-elemen baru yang dihadirkan oleh game ini.

Baca Juga: Monster Hunter 2: Evolusi Dunia Berburu Monster

Latar Belakang Cerita

Cerita Assassin’s Creed Brotherhood dimulai tepat setelah peristiwa yang terjadi di Assassin’s Creed II. Ezio Auditore, yang kini menjadi seorang Master Assassin, kembali ke Monteriggioni bersama keluarganya setelah berhasil mengalahkan Rodrigo Borgia, Pemimpin Templar, dan mengambil Apple of Eden—artefak kuno yang memiliki kekuatan luar biasa.

Namun, kebahagiaan itu tidak berlangsung lama. Pada awal permainan, kota Monteriggioni diserang oleh pasukan Templar yang dipimpin oleh Cesare Borgia, putra dari Rodrigo Borgia. Cesare berambisi untuk menguasai Italia dan menjadi penguasa Roma. Monteriggioni dihancurkan, dan Apple of Eden dicuri. Dalam keadaan terluka, Ezio bersama pamannya, Mario, terpaksa melarikan diri.

Setelah serangan tersebut, Ezio memutuskan untuk membalas dendam dan menghancurkan kekuatan keluarga Borgia di Roma. Misi utama Ezio di game ini adalah membangun kembali persaudaraan para Assassin di Roma, menghancurkan pengaruh Templar, dan mengalahkan Cesare Borgia.

Baca Juga: Bionic A15: Prosesor Revolusioner untuk Perangkat Apple

Karakter Utama

Ezio Auditore

Sebagai protagonis utama, Ezio berkembang dari seorang Assassin muda menjadi seorang pemimpin Brotherhood. Dalam game ini, Ezio harus menggunakan semua keterampilan dan pengetahuan yang ia pelajari selama bertahun-tahun untuk melawan Ordo Templar yang semakin kuat.

Cesare Borgia

Antagonis utama di Brotherhood, Cesare Borgia adalah pemimpin militer yang kejam dan ambisius. Dengan dukungan dari ayahnya, Paus Rodrigo Borgia, Cesare bermaksud untuk menaklukkan seluruh Italia, dimulai dari Roma. Cesare menjadi musuh terbesar Ezio dalam game ini.

Leonardo da Vinci

Leonardo kembali dalam Brotherhood untuk membantu Ezio dengan menciptakan senjata dan peralatan baru. Sebagai ilmuwan jenius dan teman dekat Ezio, peran Leonardo sangat penting dalam pengembangan teknologi di dalam game.

Desmond Miles

Di luar cerita masa lalu yang dimainkan melalui memori Ezio, Desmond Miles adalah protagonis modern dalam seri Assassin’s Creed. Dalam Brotherhood, Desmond melanjutkan misinya untuk melacak Apple of Eden dan menghentikan dominasi Templar di masa kini. Ia menggunakan Animus untuk mengakses memori leluhurnya, Ezio.

Baca Juga: AMD Ryzen 3 7320U: Chipset Efisien untuk Laptop Kelas Menengah

Gameplay

Assassin’s Creed Brotherhood menghadirkan sejumlah inovasi dan fitur baru yang membedakannya dari pendahulunya. Meskipun gameplay dasarnya tetap berupa aksi dan petualangan dalam dunia terbuka, beberapa elemen penting diperkenalkan untuk memperkaya pengalaman pemain.

1. Sistem Brotherhood

Salah satu fitur utama yang diperkenalkan dalam game ini adalah kemampuan untuk merekrut dan melatih anggota baru bagi persaudaraan Assassin. Di sepanjang permainan, Ezio dapat merekrut warga yang tertindas oleh kekuasaan Borgia dan melatih mereka menjadi Assassin. Para rekrutan ini bisa dikirim dalam misi di seluruh Eropa atau dipanggil untuk membantu dalam pertempuran langsung.

Sistem ini menambah elemen taktis dalam permainan, karena pemain harus memilih kapan dan bagaimana menggunakan rekrutan mereka dengan bijak. Semakin sering mereka dipanggil dalam pertempuran, semakin kuat dan berpengalaman para Assassin tersebut.

2. Peningkatan Sistem Tempur

Assassin’s Creed Brotherhood juga menyempurnakan sistem pertempuran dari seri sebelumnya. Ezio kini memiliki kemampuan untuk menyerang dan mengeksekusi musuh secara lebih cepat dan efektif. Combo kill adalah fitur baru yang memungkinkan Ezio melakukan serangan berturut-turut pada musuh, memberikan pemain perasaan lebih mematikan dalam pertempuran.

Selain itu, Ezio dapat menggunakan berbagai senjata baru, seperti crossbow, yang memberikan lebih banyak variasi dalam bertarung dari jarak jauh maupun dekat. Senjata-senjata baru ini menambah fleksibilitas dalam bagaimana pemain menghadapi musuh.

3. Pembangunan Kembali Roma

Dalam game ini, Roma adalah kota terbesar dan paling kompleks yang pernah dibuat di seri Assassin’s Creed hingga saat itu. Pemain diberi kebebasan untuk menjelajahi seluruh kota, yang dibagi menjadi beberapa distrik.

Salah satu aspek menarik dari Brotherhood adalah kemampuan untuk membebaskan distrik-distrik Roma dari kekuasaan Borgia dan membangun kembali infrastruktur kota. Dengan membakar menara-menara Borgia, pemain dapat merebut kendali distrik dan membuka berbagai toko, bengkel, serta fasilitas lainnya. Hal ini tidak hanya memperkaya dunia game, tetapi juga memberikan insentif kepada pemain untuk menyelesaikan misi sampingan.

4. Misi Sampingan dan Pengumpulan Artefak

Selain misi utama, Brotherhood menawarkan berbagai misi sampingan yang menarik, termasuk kontrak pembunuhan, balapan, dan teka-teki misterius yang tersebar di seluruh Roma. Salah satu elemen yang menarik adalah pencarian Artefak yang tersebar di seluruh kota, yang menambahkan lapisan eksplorasi lebih dalam ke dalam gameplay.

Baca Juga: David Villa: Legenda Sepak Bola Spanyol

Multiplayer

Assassin’s Creed Brotherhood juga menandai pertama kalinya seri ini memperkenalkan mode multiplayer. Mode ini memungkinkan pemain untuk berperan sebagai berbagai karakter Assassin dan Templar dengan kemampuan khusus. Pemain dapat berpartisipasi dalam berbagai mode permainan kompetitif yang berfokus pada stealth dan pertempuran jarak dekat.

Mode multiplayer ini sangat dipuji karena memberikan pengalaman yang unik dan inovatif dalam genre aksi. Dalam setiap mode, pemain harus berusaha untuk memburu target mereka sambil menghindari pemburu mereka sendiri, yang menciptakan suasana ketegangan dan strategi yang intens.

Penerimaan dan Penghargaan

Assassin’s Creed Brotherhood diterima dengan sangat baik oleh kritikus dan penggemar. Game ini dipuji karena memperkenalkan sistem Brotherhood yang menambah kedalaman taktik dalam permainan, serta penggambaran Roma yang megah dan realistis. Grafik, desain dunia, dan cerita yang kuat juga mendapatkan pujian dari banyak pihak.

Multiplayer inovatif yang diperkenalkan dalam game ini juga menjadi salah satu faktor penting kesuksesan Brotherhood. Ubisoft berhasil menghadirkan pengalaman yang segar dalam dunia multiplayer, yang biasanya didominasi oleh game-game first-person shooter.

Game ini berhasil memenangkan beberapa penghargaan, termasuk Best Action Adventure Game dan Best Multiplayer dari berbagai platform penghargaan. Brotherhood dianggap sebagai salah satu puncak pencapaian dari seri Assassin’s Creed pada masanya.

Kesimpulan

Assassin’s Creed Brotherhood adalah salah satu game yang tidak hanya memperkaya kisah epik Ezio Auditore, tetapi juga memperkenalkan fitur-fitur inovatif yang memperluas mekanisme gameplay. Dari kemampuan untuk merekrut dan mengelola rekrutan Assassin, hingga eksplorasi dan pembebasan Roma, game ini berhasil menyajikan pengalaman yang mendalam dan menarik.

Dengan tambahan mode multiplayer yang memberikan nuansa kompetitif dan strategis, Brotherhood menjadi salah satu judul yang penting dalam sejarah franchise Assassin’s Creed. Game ini menawarkan kombinasi cerita yang kuat, gameplay yang memuaskan, dan dunia yang menakjubkan, menjadikannya salah satu game yang wajib dimainkan bagi penggemar genre aksi-petualangan.

Exit mobile version